Etika Mahasiswa masih ada?

Mahasiswa? Menurut saya status tersebut adalah status yang tidak bisa dianggap main-main. Banyak orang yang ingin mendapatkan status tersebut namun tidak dapat mendapatkannya. Kita tahu bahwa cukup sulit untuk mendapatkan status tersebut. Status tersebut menggunakan kata "MAHA" yang berarti sangat, teramat dsb. Seharusnya mahasiswa adalah orang yang teramat terdidik dan memilki etika yang baik.

Sepertinya di zaman yang sudah dewasa ini sangat sulit menemukan mahasiswa yang beretika dan "terdidik". Banyak mahasiswa yang dengan mudahnya tergoda dengan hal-hal negatif yang dapat merusak moralnya. Mahasiswa hanya memikirkan tentang harga dirinya di mata orang. Kelabilan seorang mahasiswa nyatanya masih sangat banyak yang berujung pada hal-hal yang menjerumus negatif. Mahasiswa kebanyakan hanya ikut-ikutan agar dirinya diakui. Memang salah satu kebutuhan manusia adalah diakui, namun tidak sepatutnya etika dilanggar dan moral menjadi menjadi rusak hanya demi diakui oleh teman-temannya.

kita dapat lihat beberapa kasus mahasiswa yang berdemo. Jika kita bertanya ke beberapa mahasiswa yang ikut berdemo,maka banyak dari mereka yang tidak tahu menau tentang tujuan, alasan, dan untuk apa mereka berdemo. Seperti yang telah saya sampaikan diatas bahwa mahasiswa banyak yang masih labil sehingga mereka dengan mudah ikut-ikutan demi mendapat pengakuan dari teman-temannya. Fenomena ini sangatlah menarik karena fenomena inilah yang sedang terjadi ditengah-tengah mahasiswa Indonesia.

Mahasiswa Indonesia menurut opini saya haruslah mulai bijak dalam memutuskanperilaku yang akan diambilnya. Akan lebih baik jika mahasiswa dapat melakukan sebuah forum diskusi lalu menyampaikan usul dan saran mereka kepada pihak-pihak terkait, namun jika tidak direspon barulah mahasiswa memiliki alasan yang jelas untuk berdemo dan sebagianya. Jangan sampai mahasiswa hanyak berdemo hanya untuk mendapat pengakuan karena hal tersebut merupakan hal yang kurang tepat. 

Tentunya mahasiswa adalah salah satu jenjang tertinggi dalam masyarakat. Maka dari itu, mahasiswa haruslah berkontribusi dalam masyarakat melalui apa yang telah mereka dapatkan sepanjang mereka berkuliah. Hal tersebut akan lebih efektif dan berguna daripada berdemo hingga anarkis. Hal ini dapat kita bahwa kebanyakan demo hanya menyisakan sedikit keberhasilan dari apa yang ingin dituju.